Matahari
Mengapa menghindari hujan, padahal kau mengaku menyukainya?
Mengapa berlari saat gerimis mulai datang, padahal kau
merindukannya?
Mengapa menutup telinga saat keluhan langit
bergemuruh, nyatanya kau berjanji menjadi sahabatnya?
Musim hujan datang, kau malah pergi mencari kemarau
Tak rindukah kau dengan sejuknya air setelah kemarau?
Tak apa, mungkin kau tak benar-benar menyukai hujan
Tak apa, setidaknya aku tahu dengan adanya kemarau dan
hujan, sebenarnya kau hadir
Dan tetaplah menjadi matahariku, matahari mereka,
matahari dunia
0 komentar:
Posting Komentar